Rasulullah: Dzurriyatku dari Tulang Sulbi Ali. Di Internet Gak Ada Hadist Ini, Kini Ada dari Wali Ganjil Raja

Baca Gitu Loh - Ada hadits Rasulullah SAW yang diceritakan Abah Guru Sekumpul. Namun hadits itu tidak ditemukan atau sulit ditemuka di internet.

Redaksinya kira-kira, Rasulullah berkata, "Dzuriyyatku dari tulang sulbi Ali".

Lalu Ulama Wali Qutbul Akwan-Ganjil Raja, Abah Guru Sekumpul menjelaskannya.

Saat bayi, Sayyidina Ali Bin Abi Thalib tidak setetes pun menyusu pada Ibunya. (Ibunya hanya menjadi ibu susu bagi bayi lain).

Bukan karena gak mau menyusui, tapi Sayyidin Ali kecil menolak. Selalu menangis saat akan disusui ibunya.

Melihat hal itu, Sayyiduna Muhammad bin Abdillah yang kini kita kenal sebagai Rasulullah, turun tangan.

Rasulullah mengulurkan lidah dan membiarkan Ali kecil menyusu air ludahnya. Dan ajaib, menurut Abah Guru Sekumpul, langsung kenyang.

Nah saat itulah Al Iksir atau El ixir yang mengandung DNA Rasulullah masuk ke Ali kecil.

Dan Sayyidina Ali bin Abi Thalib menjadi penerus dzuriyyat Rasulullah.

Abah menegaskan bahwa keturunan Rasulullah tidak tergantung - tidak hanya - (not only) dari hasil pernikahan Sayyidina Ali dan Sayyidati Fatimah Zahra.

Tapi juga (but also) ketika Sayyidina Ali menikah lagi dengan istri lainnya, sepeninggal Sayyidati Fatimah. Maka, anak cucu dari istri kedua juga terhitung keturunan Rasulullah.

Sementara jika orang dewasa minum air ludah Rasulullah maka termasuk keluarga Rasulullah, seperti pengakuan Rasulullah pada Salman Al Farisi.

Namun demikian keturunan dari Imam Hasan dan Husein, hasil pernikahan Sayyidina Ali dan Siti Fatimah adalah yang afdol. 

Namun Abah menegaskan lagi. "Sayyidina Ali adalah sumber Ahlul Bait, Sumber Ahlul Bait, Sumber Ahlul Bbait," kata Abah.

Abah Guru Sekumpul menukil hadist Nabi yang jarang dibicarakan ini, pasti ada manfaatnya.